Real Madrid Takluk dari Celta Vigo, Xabi Alonso Soroti Krisis Mental

Pelatih Real Madrid Xabi Alonso(AFP/THOMAS COEX )

REAL Madrid menelan kekalahan pahit di kandang sendiri setelah takluk 0-2 dari Celta Vigo dalam lanjutan pekan ke-15 La Liga di Stadion Santiago Bernabéu, Senin (8/12) dini hari WIB. 

Hasil minor itu tidak hanya membuat Los Blancos gagal memangkas jarak dengan pemuncak klasemen Barcelona, tetapi juga meninggalkan luka mental yang dalam di kubu tim asuhan Xabi Alonso.

Dua gol kemenangan Celta Vigo diborong oleh pemain pengganti, Williot Swedberg, yang mencetak gol pada menit ke-54 dan di masa injury time babak kedua, tepatnya di menit 90+3.

Pertandingan Penuh Tragedi

Sejak peluit awal, pertandingan ini berjalan tidak ideal bagi Madrid. Pelatih Xabi Alonso mengungkapkan bahwa timnya langsung terpukul dengan situasi yang terjadi di lapangan.

"Kami semua marah, tentu saja. Ini bukan pertandingan atau hasil yang kami inginkan," ujar Alonso, seperti dikutip dari laman resmi klub. "Sejak awal, cedera Militão telah menyakiti kami."

Kekacauan Real Madrid semakin menjadi-jadi di babak kedua, saat mereka kehilangan dua pemain karena kartu merah. Wasit mengganjar Fran Garcia dan Alvaro Carreras, memaksa Los Blancos mengakhiri pertandingan dengan hanya sembilan pemain di lapangan.

Situasi tersebut diakui Alonso telah merusak fokus dan semangat tim. Ia menekankan bahwa dampak psikologis dari kekalahan ini membutuhkan penanganan serius.

"Butuh waktu bagi kami untuk pulih secara mental. Kemudian kami melakukan beberapa penyesuaian, tetapi ini bukanlah pertandingan yang kami inginkan," sambung pelatih berkebangsaan Spanyol tersebut.

Jarak Kian Melebar, Fokus Pindah ke Eropa

Kekalahan di Santiago Bernabeu ini menjadi pukulan telak dalam perburuan gelar La Liga. Real Madrid kini tertahan di peringkat kedua klasemen sementara La Liga dengan koleksi 36 poin dari 16 pertandingan. Mereka kini berjarak empat poin dari Barcelona yang nyaman di posisi pertama.

Gagal memangkas jarak di liga, Alonso segera mengalihkan fokus skuadnya ke kompetisi Eropa yang menanti di depan mata.

"Pada Rabu, kami akan menghadapi pertandingan Liga Champions melawan (Manchester) City untuk bereaksi dan menghilangkan rasa tidak enak ini dari mulut kami," tegas Alonso, menuntut respons instan dari para pemainnya.

Laga tersebut dijadwalkan menjadi pertandingan keenam fase liga Liga Champions, saat Real Madrid akan menjamu raksasa Inggris, Manchester City, di Santiago Bernabéu, Kamis (11/12) pukul 03.00 WIB. 

Pertandingan ini bukan hanya penentuan posisi di fase grup, tetapi juga ajang pembuktian mental bagi Madrid setelah tragedi domestik yang mereka alami. (Ant/Z-1)