Konfrontasi Udara Jepang-Tiongkok Meningkat Tajam

2 days ago 2
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Konfrontasi Udara Jepang-Tiongkok Meningkat Tajam Peta area Jepang dan Tiongkok.(Dok. Google Maps)

TOKYO menyampaikan bahwa jet tempur Tiongkok beberapa kali mengunci pesawat militer Jepang menggunakan radar pengendali tembakan dalam sebuah insiden yang dinilai sebagai salah satu eskalasi militer paling serius antara kedua negara dalam beberapa tahun terakhir.

Penggunaan radar pengendali tembakan terhadap pesawat lain dianggap sebagai tindakan provokatif karena menunjukkan potensi serangan langsung dan dapat memaksa pesawat lawan melakukan manuver penghindaran.

Menteri Pertahanan Jepang Shinjiro Koizumi mengungkapkan bahwa dua insiden penguncian radar terjadi secara terpisah pada Sabtu sore dan malam, yang ia sebut sebagai tindakan berbahaya. Ia menegaskan Tokyo telah menyampaikan protes keras kepada Beijing atas insiden yang dianggap disesalkan tersebut.

Koizumi menjelaskan bahwa pesawat Tiongkok yang terlibat adalah jet tempur J-15 yang lepas landas dari kapal induk Liaoning. Menurutnya, pesawat-pesawat itu menargetkan jet F-15 Jepang di atas perairan internasional di tenggara gugus Kepulauan Okinawa.

"Penerangan radar ini melampaui apa yang diperlukan untuk penerbangan pesawat yang aman," tulis Koizumi di X, dikutip The Independent, Senin (8/12).

Menurut Kementerian Pertahanan Jepang, penguncian radar tersebut terdeteksi oleh beberapa jet F-15 yang dikerahkan untuk mengantisipasi kemungkinan pelanggaran wilayah udara oleh Tiongkok. Tidak ada pelanggaran wilayah udara Jepang maupun laporan kerusakan atau korban akibat insiden tersebut.

Tiongkok menolak tuduhan Tokyo dan menyebut klaim tersebut tidak sesuai fakta. Beijing menuding sebuah pesawat Jepang telah berulang kali mendekati dan mengganggu latihan penerbangan kapal induk yang telah diumumkan sebelumnya.

Insiden yang terjadi di dekat wilayah yang dipersengketakan Jepang dan Tiongkok ini menambah panjang daftar ketegangan bilateral, terutama setelah pernyataan Perdana Menteri Jepang Sanae Takaichi mengenai kesiapan Tokyo untuk membela Taiwan jika terjadi invasi hipotetis oleh Beijing. Peristiwa tersebut diyakini sebagai insiden pertama yang melibatkan penguncian radar antara pesawat militer kedua negara.

"Kami dengan sungguh-sungguh menuntut agar pihak Jepang segera menghentikan fitnah dan pencemaran nama baik serta secara tegas mengekang tindakan di garis depan," kata juru bicara Angkatan Laut Tiongkok Kolonel Wang Xuemeng.

"Angkatan Laut Tiongkok akan mengambil langkah-langkah yang diperlukan sesuai dengan hukum untuk secara tegas menjaga keamanan dan hak serta kepentingannya sendiri," lanjutnya.

Pada hari yang sama, kapal induk Liaoning melintasi jalur antara Pulau Okinawa dan Pulau Miyako saat melakukan latihan lepas landas dan pendaratan pesawat di kawasan Pasifik.

Jepang menyatakan insiden pertama terjadi selama tiga menit tepat setelah pukul 16.30 waktu setempat pada Sabtu, ketika radar J-15 mengunci F-15 Jepang. Dua jam kemudian, sebuah J-15 kembali menargetkan jet F-15 lain dan mengunci radar selama sekitar 30 menit.

Menurut kantor berita Kyodo, jet F-15 Jepang mengikuti pesawat Tiongkok dari jarak aman dan tidak melakukan manuver yang dapat dianggap provokatif.

Menteri Pertahanan Australia Richard Marles, yang berada di Tokyo untuk pertemuan bilateral, turut menanggapi situasi tersebut.

"Kami sangat prihatin dengan tindakan Tiongkok dalam 24 jam terakhir. Kami berharap interaksi tersebut aman dan profesional," ujarnya dalam konferensi pers bersama Koizumi.

Ia menambahkan bahwa Australia akan bekerja sama dan mendukung Jepang dalam menegakkan tatanan berbasis aturan, seraya mengakui bahwa Tiongkok tetap menjadi mitra dagang terbesar negaranya.

"Kami terus mengadvokasi Tiongkok tentang isu-isu ini lagi, dengan cara yang sangat tenang, bijaksana dan moderat," katanya.

Sejak pernyataan Takaichi terkait pembelaan terhadap Taiwan yang memiliki pemerintahan sendiri namun diklaim Beijing sebagai wilayahnya, Tiongkok telah mengimbau warganya untuk menunda perjalanan ke Jepang dan menangguhkan rencana melanjutkan impor produk laut.

Takaichi menolak menarik kembali pernyataannya dan meminta maaf, meski ia menyatakan kepada parlemen akan menahan diri dari membuat pernyataan serupa di masa mendatang. (Independent/H-3)
 

Read Entire Article